Pelatihan Pupuk Organik di Jateng: Langkah Nyata Dukung Swasembada Pangan
Semarang, Jateng 14/11/2024— Sepuluh peserta dari Kabupaten Pekalongan mengikuti pelatihan intensif pembuatan pupuk organik di Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Jawa Tengah, yang berlangsung pada 12-15 November 2024. Pelatihan ini berfokus pada teknik perbanyakan Nitrobacter, pembuatan ZPT (Zat Pengatur Tumbuh) organik, eco enzyme, serta sertifikasi produk organik. Peserta pelatihan terdiri dari anggota Duta Petani Milenial (DPM), perwakilan kelompok tani (Poktan), dan anggota Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Kabupaten Pekalongan.
Kuswanto, Ketua Duta Petani Milenial Kabupaten Pekalongan, mengapresiasi pelatihan tersebut yang menurutnya akan memberi manfaat besar bagi wilayahnya. "Pelatihan ini sangat penting. Kami mendapatkan ilmu baru tentang perbanyakan Nitrobacter dan pembuatan ZPT organik yang akan kami terapkan di daerah kami. Semoga teknik ini membantu meningkatkan hasil pertanian organik di Pekalongan, sehingga lebih sehat dan berkelanjutan," jelas Kuswanto.
Program ini tak hanya bertujuan untuk meningkatkan kapasitas peserta, tetapi juga mendukung ketahanan pangan, mendorong praktik pertanian ramah lingkungan, dan mempercepat target swasembada pangan. Salah satu tindak lanjut utama adalah memperbanyak Nitrobacter, bakteri yang berperan penting dalam siklus nitrogen dan sangat bermanfaat bagi kualitas tanah serta pertumbuhan tanaman.
Sebagai bagian dari program lanjutan, para peserta berencana membagikan hasil perbanyakan Nitrobacter secara gratis kepada petani di Kabupaten Pekalongan yang ingin menerapkan metode pertanian organik. Langkah ini diharapkan dapat memperluas penerapan pupuk organik serta membangun kesadaran di kalangan petani terhadap pentingnya pertanian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Para peserta pelatihan ini diharapkan dapat menjadi agen perubahan di lapangan, membawa pengetahuan baru untuk diterapkan secara nyata di daerah masing-masing. Dengan adanya pelatihan ini, Kabupaten Pekalongan semakin optimis mampu mendukung program nasional ketahanan pangan sekaligus menjaga keberlanjutan pertanian.
Drc
Komentar
Posting Komentar