Pemkab Pekalongan Antisipasi Lonjakan Harga Jelang Idul Fitri

 

Infokota.online, Pekalongan, 10/3/2025 – Pemerintah Kabupaten Pekalongan mengambil langkah antisipatif untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok menjelang Hari Raya Idul Fitri 2025. Wakil Bupati Pekalongan, H. Sukirman, menyatakan bahwa akan melakukan pemantauan harga secara nasional dan regional. “Kita akan memadukan harga dari situasi nasional dan regional, lalu pasti kita akan melakukan operasi pasar,” ujarnya pada 7 Maret 2025.


Operasi pasar ini bertujuan untuk mencegah penimbunan barang yang berlebihan dan menjaga keseimbangan antara kebutuhan dan pasokan di masyarakat. Selain itu, pemerintah juga merencanakan gerakan pasar murah yang akan melibatkan Bupati untuk turun langsung ke pasar tradisional.


Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, M. Yulian Akbar, menambahkan bahwa ketersediaan bahan pokok saat ini masih aman dan wajar. “Seperti tadi yang dikatakan oleh pak wakil yang melakukan gerakan pangan murah, tapi yang paling penting adalah ketersediaan bahan pokok, itu masih tetap tersedia dan harganya saat ini masih wajar,” ungkapnya.


Pihaknya juga telah menawarkan pasokan gas 3 kg kepada Pertamina untuk memenuhi kebutuhan selama bulan Ramadhan hingga Lebaran.


Winarti, pedagang di Pasar Kajen, membenarkan bahwa ketersediaan bahan pokok cukup memadai. “Ketersediaan bahan-bahan tetap ada cuman karena untuk saat ini mungkin karena bulan puasa konsumennya menurun, jadi sepi,” ujarnya.


Ia juga melaporkan bahwa harga beberapa komoditas, seperti cabai rawit, mengalami penurunan, sementara harga tomat stabil.


Mak Nuryah, pedagang beras, menyatakan bahwa harga beras masih stabil. “Harga beras masih utuh dari awal 13.000 sekarang jadi 13.500, masih utuh lah aman,” katanya.


Dengan langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah dan kondisi pasar yang relatif stabil, diharapkan masyarakat Kabupaten Pekalongan dapat merayakan Idul Fitri dengan tenang tanpa khawatir akan memutar harga dan kelangkaan bahan pokok.


Drc




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Relawan Paslon 02 Pekalongan Diculik dan Dianiaya

Kades Wuled Bantah Tuntutan Demo, Tegaskan Tak Ada Pelanggaran

Ruben Klarifikasi, Saim Pun Angkat Bicara!