Oknum Mengatasnamakan Koramil Kajen Diduga Hendak Tipu Sejumlah Pengusaha Kuliner di Pekalongan

Pekalongan, 5 Januari 2025 – Dugaan aksi penipuan yang menyasar pengusaha kuliner di Kabupaten Pekalongan kembali mencuat. Kali ini, pelaku mengatasnamakan Koramil 07 Kajen untuk memesan makanan dalam jumlah besar. Isna, salah seorang pengusaha kuliner, mengungkapkan modus penipuan ini saat diwawancarai pada Sabtu (4/1/2025).


Pelaku menghubungi Isna melalui aplikasi WhatsApp dan mengaku sebagai anggota Koramil Kajen bernama Indah. Ia memesan 450 paket makanan untuk tiga hari berturut-turut, masing-masing 150 paket per hari. 


"Pelaku meminta saya mengirimkan invoice untuk pembayaran. Tapi saya merasa curiga karena permintaan itu tidak biasa," kata Isna.

Kecurigaan Isna semakin kuat setelah memeriksa nomor kontak tersebut di aplikasi Get contact. 


"Nomor itu tidak memiliki identitas jelas. Kemungkinan pelaku menggunakan fitur premium agar sulit dilacak," ujarnya.


Merasa tidak yakin, Isna menghubungi kenalannya di Koramil untuk memastikan pesanan tersebut.


"Dari hasil pengecekan setelah saya menghubungi kenalan saya yang anggota TNI, tidak ada anggota bernama Indah di Koramil Kajen, dan tidak ada acara yang membutuhkan konsumsi sebanyak itu," jelas Isna. 

Ia juga diingatkan bahwa penipuan serupa pernah terjadi sebelumnya, dengan modus memesan ayam dengan jumlah yang sama, yakni 450 paket untuk lokasi yang sama.


Kasus ini tidak hanya menimpa Isna. Pada Jumat (3/1), lima anggota grup kuliner yang diikutinya, yakni isna, Erna, Warda, Lia, dan Izza,juga dihubungi oleh nomor WhatsApp yang sama. Berkat komunikasi intensif, tidak ada satu pun anggota yang menjadi korban.


“Kami semua saling mengingatkan untuk tidak menanggapi orderan fiktif itu. Alhamdulillah, tidak ada yang tertipu," ungkap Isna. 


Ia berharap kasus ini menjadi pelajaran bagi pengusaha lainnya agar lebih waspada terhadap modus serupa. 


"Kita harus selalu hati-hati. Sebelum memproses pesanan besar, pastikan informasi yang diterima benar-benar valid," tutupnya. 


(Drc)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Relawan Paslon 02 Pekalongan Diculik dan Dianiaya

Kades Wuled Bantah Tuntutan Demo, Tegaskan Tak Ada Pelanggaran

Ruben Klarifikasi, Saim Pun Angkat Bicara!