Masyarakat Kedungpatangewu Atasi Lumpur Dampak Banjir

 



Infokota.online Pekalongan, 23/1/2025

Pasca terjadinya banjir bandang pada 20 Januari 2025 lalu, masyarakat Desa Kedungpatangewu, Kecamatan Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan kini sedang memulihkan kondisi lingkungan tempat tinggalnya. 


Sedari hari kejadian bencana hingga berita ini di rilis (23/1) masyarakat masih terus membersihkan lumpur sisa banjir bandang. Sejumlah relawan turut membantu membersihkan lumpur tersebut. Masyarakat sekitar desa tersebut juga ikut serta meringankan beban warga terdampak. Bantuan dan donasi dari berbagai pihak juga mulai berdatangan.


Setelah menghitung dampak kerugian yang cukup besar yang melanda 3 pedukuhan dengan populasi 1800 an jiwa, Pemdes Kedungpatangewu kemudian memutuskan untuk membuka posko tanggap darurat bencana. Posko ini diprakarsai oleh masyarakat desa setempat dengan penanggungjawab Kepala Desa. 


Andi Tri Wibowo, Kepala Desa Kedungpatangewu menuturkan bahwa dirinya memandang perlu membuka posko tersebut karena banyak bantuan berdatangan dan menilai masyarakat desanya belum mampu menghadapi dampak bencana ini."Banjir yang begitu besar membuat rumah-rumah warga rusak, perabotan dapur juga hilang, maka dari itu kami perlu membuka posko darurat."


Didik warga terdampak juga menyatakan dirinya belum mampu bekerja sebagai pembuat tahu. "Semua perkakas rusak, saat banjir datang saya sedang membuat tahu. Barang dan bahan saya berantakan jadinya. Setelah banjir merendam setinggi dada saya memilih nangkring di drum yang cukup tinggi. Lalu saya meninggalkan rumah setelah agak surut."


Andi juga menceritakan betapa mengerikannya kejadian saat itu, "Yang saya pikirkan anak-anak saya, saat kejadian saya baru pulang dari kedungwuni. Sampai di lingkungan rumah air sudah setinggi lutut, tak lama air setinggi leher saya"


Hingga berita ini dirilis, lumpur menggenang tebal masih nampak di jalanan dan fasilitas umum. Ketebalan lumpur hingga mencapai 35 cm. 


Drc

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Relawan Paslon 02 Pekalongan Diculik dan Dianiaya

Kades Wuled Bantah Tuntutan Demo, Tegaskan Tak Ada Pelanggaran

Ruben Klarifikasi, Saim Pun Angkat Bicara!